TrendPurwakarta.com, Cianjur – Kurang lebih sebanyak 300 orang pedagang yang menghuni kios darurat pasar Ciranjang, Kabupaten Cianjur, menjerit.
Pasalnya, selama berjualan beberapa hari kebelakang hingga sekarang barang dagangannya sepi pembeli alias tidak laku.
Tidak lakunya berjualan di kios darurat tersebut, karena diduga kurang tegasnya pengelola pasar, sehingga para pedagang yang berada di Blok A dan Blok C tidak mau pindah pada kios darurat yang telah disediakan pihak pengelola.
Salah seorang pedagang yang berjualan di kios darurat Pasar Ciranjang, yang namanya minta di rahasiakan menegaskan, pihaknya pengaku pindah menghuni kios darurat itu atas dasar perintah dari pihak pengurus pasar dan dari pihak UPTD Pasar Ciranjang.