Terakhir, program air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas). Adapun tujuan dari program ini, tak lain untuk membantu warga yang selama ini kurang terlayani khususnya di wilayah pedesaan kaitan akses pelayanan air minum dan sanitasi. Program ini, lebih kepada pembangunan sarana air minum, saran sanitasi dan sarana tempat cuci umum.
“Untuk Pamsimas, kita siapkan anggaran Rp 5,3 miliar untuk 22 desa. Selain dari DAK, untuk program-program ini sebagian ada juga yang dibiayai dari APBD kabupaten,” ujar Ambu Anne, seraya mengatakan, dengan bantuan tersebut, kedepan diharapkan perilaku hidup bersih dan sehat dimasyarakat bisa lebih meningkat lagi. Karena Anne meyakini, semakin bersih lingkungannya, kesehatan masyarakat pun akan tetap terjaga. (001)