TrendPurwakarta.com, Cianjur – Warga Ciranjang beserta para pedagang yang baru menghuni kios darurat, meminta pada pihak Pemkab Cianjur, supaya secepatnya menertibkan para pedagang kaki lima yang mangkal berjualan di bahu jalan depan pasar Metro, pinggir jalan rel Kereta api dan para pedagang yang masih belum pindah ke kios darurat.
Salah seoranh tokoh masyarakat Desa Ciranjang, Iwan Yusup (50) menjelaskan, pihak pengelola pasar diantaranya Pihak UPTD Pasar, DPP, K5 Pasar Ciranjang dan Pihak Muspika Ciranjang, harus secetnya menertibkan para pedagang kaki lima yang mangkal tiap hari di bahu jalan Ciranjang – Jati, tepatnya di depan pasar Metro, jalur pintu kereta api, pinggir jalan rel Kereta api dan para pedagang yang enggan pindah ke kios darurat.
Karena para pedagang tersebut, membuat iri para pedagang yang sudah pindah ke kios darurat Pasar Ciranjang, sebab berjualan di tempat tersebut tidak ada sepinya pembeli mulai dari pagi hingga sore.
Selain itu para pedagang tersebut, bisa disebut sebagai bilang terjadinya kemacetan arus lalulintas di pertigaan jalan dan kemacetan arus lalulintas jalan raya Cianjur – Bandung, Ucap Iwan pada awak media Rabu (17/3-2021).