Berkaitan dengan penanaman pohon di wilayah Rawa Kalimati, Ambu Anne mengatakan, lahan kritis perlu diperbaiki agar dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. Menurutnya, dalam penanggulangan lahan kritis, masyarakat dan korporasi dapat berperan baik secara langung maupun tidak langsung.
Pengetahuan akan lahan kritis juga perlu diketahui, agar masyarakat dan korporasi tidak secara serampangan mengambil alih lahan-lahan produktif untuk digunakan. Ambu Anne juga menyampaikan, penanam pohon yang dilakukan sejumlah korporasi ini merupakan salah satu upaya rehabilitasi hutan dan lahan secara vegetatif.
“Kami sangat mengapresiasi terselengganya kegiatan penanaman pohon ini sebagai bagian dari tanggung jawab kepada masyarakat, lingkungan dan alam. Kami ucapkan terimakasih kepada semua korporasi yang telah berkontribusi pada kegiatan penghijauan dan diharapkan ini dapat memberikan kontribusi pada pemenuhan energi untuk masyarakat dan alam, khususnya di Kabupaten Purwakarta. Semoga semuanya tetap konsisten berkarya dan berkolaborasi untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup di Kabupaten Purwakarta,” kata Ambu Anne.
Presdir PT IBR Bharat Kumar melalui Direktur Teknik, Anik Sengupta dalam sambutannya memaparkan sejumlah pencapaian pelestarian lingkungan hidup yang telah dilakukan oleh Manajemen PT Indo Bharat Rayon, salahsatunya normalisasi Rawa Kalimati di Kampung Sawah yang telah tuntas pada tahun 2021.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta serta para pihak terkait yang juga telah membantu terlaksananya agenda pelestarian lingkungan hidup yang dilakukan oleh perusahaan,” kata Anik.
Sementara, Direktur HR dan PR, Febri Siaahan mengatakan terdapat 1.600 batang bibit pohon yang ditanam di areal Rawa Kalimati dan sekitar perusahaan. “Untuk tebar benih ikan, kami juga menyiapkan ratusan kilo bibit ikan emas dan nila untuk ditebar di Rawa Kalimati,” kata Febri.(Diskominfo Purwakarta)