Pemda Purwakarta dan Bina Marga Jabar Gelar Rakor Penanganan Jalan Pramuka Jatiluhur

Menurutnya, rekayasa teknis dan lalu lintas ini meliputi pengaturan jalan untuk kendaraan roda empat dengan penerapan One Way pada jam-jam tertentu, serta penanganan alternatif untuk jalan yang berlubang agar dipakaikan pasir sehingga tidak licin dan mengurangi angka kecelakaan.

“Kami optimis proyek ini dapat selesai lebih cepat, apabila seluruh stakeholder bekerjasama dengan baik dan memberikan edukasi kepada masyarakat yang melewati Jalan Pramuka ini. Apabila proyek berjalan dengan lancar, maka dapat diperkirakan target perbaikan jalan ini akan selesai pada bulan Agustus atau awal September 2022,” ujarnya.

Dalam rakor tersebut, nampak hadir, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Cq. Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan, Kepala UPTD PPP LLAJ Wilayah II Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas PUTR dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta, Perwakilan Kapolres Purwakarta Cq. Kasat Lantas, Pimpinan Perusahaan PT. Indorama Tbk, PT. Elegant Textile Industry, PT Chemstar Indonesia, Camat Jatiluhur, beserta para kontraktor terkait.

62 Titik Jaling di Wilayah Perkotaan

Sebelumnya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengawali giat dihari Jumat ini dengan Bersepeda bersama Jajaran pejabat di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Purwakarta. Kegiatan diawali dengan bersepeda dari kantor Bupati Purwakarta menuju Gang Kenanga Panorama Kelurahan Cisereuh untuk meninjau jalan yang sudah dilakukan pengaspalan. Peninjauan dilanjutkan ke Kampung Bojong Kelurahan Nagri Kidul.

“Semoga jalan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar serta akan memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam beraktivitas. Ada sebanyak 62 titik jalan lingkungan (Jaling) di Kecamatan Purwakarta Kota yang tersebar pada 9 Kelurahan dan 1 Desa yang digarap oleh Distarkim Purwakarta. Jalan lingkungan akan segera di tingkatan, baik dengan hotmik maupun betonisasi. Dan untuk 16 kecamatan akan dilaksanakan oleh Dinas PUBMP,” kata Ambu Anne.

Menurutnya, meski ada kekurangan namun secara keseluruhan progresnya sudah bagus. Melihat hal tersebut pihaknya bersama dinas terkait akan melaksanakan evaluasi besama. Pihaknya juga akan meminta komitmen dari pekerjaannya agar pelaksanaan pekerjaan tersebut sesuai dengan kontrak. “Kita minta kepada pelaksananya untuk berkomitmen sesuai dengan kontrak dengan tidak mengurangi volume pekerjaan serta menjaga kualitas pekerjaan,” demikian Ambu Anne. (jainul abidin/hms)