Enen (45) warga sekitar merasakan manfaat yang besar dari hadirnya Saung Ambu ini. Dia sangat bersyukur Saung Ambu ini memudahkan dirinya dan warga lain untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Enen juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Anne Ratna Mustika atas kebijakannya yang pro terhadap masyarakat sekalipun di daerah terpencil.
“Hatur nuhun ka pemerintah, (Saung Ambu) katampi pisan ku wargi. Meuni raoseun, bangunan na anggreng, jadi tiasa caket mun berobat. (Terima Kasih kepada pemerintah, (Saung Ambu) sangat diterima manfaatnya oleh warga. Nyaman, bangunannya megah, jadi dekat untuk berobat,” ujar Enen, kepada awak media, belum lama ini.
Diketahui, Saung Ambu tidak hanya berdiri kokoh di desa terpencil di Kecamatan Maniis melainkan juga berdiri kokoh di desa-desa terpencil di sejumlah kecamatan yang lain seperti di Desa Wanawali Kecamatan Cibatu, Desa Cihanjawar Kecamatan Bojong, Desa Gandasoli Kecamatan Plered, serta di Desa Ciririp dan Desa Parungbanteng yang berada di Kecamatan Sukasari. Semuanya, terdapat 6 Saung Ambu yang tersebar di 6 wilayah.
Penyediaan fasilitas kesehatan bagi warga di desa-desa terpencil erat kaitannya dengan langkah Pemerintah Kabupaten Purwakarta yang mana juga sedang fokus pada sejumlah agenda kesehatan yakni di antaranya menurunkan angka kematian Ibu dan Bayi, menurunkan angka stunting dan terus menggalakan program keluarga berencana.