Tak hanya itu, Anne Ratna juga mengaku akan membuat kebijakan pembatasan wisatawan yang datang ke tempat wisata terutama saat waktu weekend.
“Kami tak bisa tutup objek wisata sebab nanti akan berdampak pada perekonomian warga. Jadi, kami hanya batasi kunjungan di waktu weekend maksimal 30 persen pengunjung yang hadir,” ucap dia.
Selanjutnya, Pemkab Purwakarta juga bakal menyimpan satgas di sejumlah objek wisata di Purwakarta dan membuka posko-posko siaga seperti dahulu. Posko-posko siaga yang bakal dibuat, antara lain Alun-alun, Pasanggrahan, Pajajaran, Pemda, dan posko di rumah sakit-rumah sakit selama 24 jam serta di 17 Kecamatan.
“Berdasarkan data dari Disporaparbud, paling tinggi itu kunjungan wisatawan saat weekend, sehingga kami putuskan untuk membatasinya,” kata Ambu.(001)