Adapun Raperda usulan DPRD yang akan di bahas sebanyak 12 Raperda. Sementara usulan Propemperda tahun 2025 dari Pemda Purwakarta sebanyak 9 Raperda terdiri dari 3 (tiga) Raperda Reguler, 5 (Lima) Raperda Baru dan 1 (satu) Raperda Luncuran.
Ketua Bapemperda Said Ali Azmi yang akrap disapa Bang Jimmy mengingatkan agar peserta rapat agar nanti ketika usulan Raperda sudah disepakati masuk pembahasan maka Perangkat Daerah yang mengajukan Raperda sudah siap.
“Saya mengucapkan terimakasih atas kekadiran bapak-bapak dan ibu-ibu dari Pemerintah Daerah yang sudah hadir juga anggota Bapemperda dan Pimpinan DPRD, Mudah-mudahan apa yang kita ikhtiarkan ini mendapat ridho Alloh dan program-program itu bisa bermanfaat bagi masyarakat Purwakarta ini,”kata Bang Jimmy.
Sebelum rapat ditutup Wakil Ketua DPRD H. Entis Sutisna mengingatkan perlunya penyesuaian usulan Raperda dengan anggaran pemerintah. Waka DPRD juga menekankan pentingnya data yang presisi untuk mengidentifikasi masalah di tingkat desa. “Data yang presisi sangat penting agar kita mengetahui dengan jelas kondisi sosial ekonomi dan infrastruktur di desa,”demikian ditegaskan H. Entis Sutisna.
Menurut H. Entis, data yang presisi akan mempermudah pemetaan masalah dan potensi yang terdapat di setiap desa, “Sehingga keputusan yang diambil dapat lebih tepat sasaran seperti pemberian bantuan kepada masyarakat tidak salah sasaran,”pungkasnya sambil menutup rapat hari ini yang berakhir pukul 16.30 Wib. (jainul abidin/hms)