Data dari Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Purwakarta menyebutkan, sekitar Rp 500 juta berhasil diraup ratusan UMKM selama pertunjukan air mancur menari.
Raupan angka dihasilkan dari berbagai pemasaran produk UMKM meliputi produk kuliner, kerajinan tangan dan berbagai produk kreatif lainnya.
Berbagai barang dagangan mereka banyak diserbu sekitar 10 ribu pengunjung yang datang dari berbagai daerah yang ingin menyaksikan keindahan dan kemegahan atraksi air mancur manari.
Sekretaris DKUPP Purwakarta, Eka Sugriana mengatakan, atraksi wisata budaya air mancur menari itu memberikan peluang sangat besar bagi para pelaku UMKM memasarkan berbagai produknya.
“Karena atraksi wisata itu berhasil memikat ribuan pengunjung yang datang dari berbagai daerah. Para pengunjung itu merupakan pasar potensial bagi produk-produk UMKM Purwakarta,” kata Eka
“Termasuk pertunjukan air mancur yang luar biasa menjaring pengunjung sangat banyak. Itu pasar yang sangat potensial yang bisa dimantfaatkan para pelaku UMKM,” kata Eka Sugriana.
Besarnya jumlah omzet yang berhasil diraup para pelaku UMKM itu mendapatkan apresiasi dari Bupati Anne Ratna Mustika.
Menurut Bupati Anne, atraksi wisata budaya air mancur menari itu bisa memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat khususnya bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan ekonomi kreatif di Purwakarta.
“Berbagai atraksi budaya dan pertunjukan air mancur yang sangat indah itu memang menjadi daya tarik luar biasa menjaring wisatawan datang ke Purwakarta. Potensi itu harus bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Ini peluang bagi peningkatan ekonomi daerah untuk kesejahteraan rakyat,” kata Bupati Anne Ratna Mustika. (jainul abidin/hms)