“Pada hari ini, dilaksanakan pula launching ekspor manggis varietas Wanayasa dengan volume ekspor sebanyak 500 ton. Dimana jumlah total manggis yang diekspor ke China sebanyak 7 ton,” kata Ambu Anne.
Dengan adanya kegiatan festival manggis ini, diharapkan dapat menstimulus para petani manggis yang ada di Kabupaten Purwakarta khususnya para petani di wilayah yang memiliki komoditas manggis terbaik seperti di Kecamatan Wanayasa, Kiarapedes, Bojong dan Kecamatan Darangdan.
“Kami dari Pemerintah Daerah juga memberikan penghargaan kepada para petani manggis, pelaku ekonomi kreatif dan pengusaha yang telah membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Purwakarta,” kata Ambu Anne.
Diketahui, ekspor manggis Purwakarta ke China secara simbolis dilepas oleh Bupati Purwakarta itu turut disaksikan oleh masyarakat dan merupakan rangkaian acara Festival Manggis Purwakarta 2023.
Selain pelepasan ekspor manggis ke China, sejumlah kegiatan turut memeriahkan festival tersebut. Masyarakat yang hadir bisa mengikuti beberapa kegiatan Festival Manggis Purwakarta, seperti makan buah manggis gratis, bazar ekonomi kreatif, UMKM, dan makanan olahan petani Purwakarta, makan sayur bersama dan menikmati Penampilan Rita Tila dan The Prospect Band.
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Purwakarta, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jawa Barat, Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta, serta sejumlah kepala Perangkat Daerah lainnya.
Selain itu, para pengusaha dan pelaku ekonomi kreatif, tampak hadir juga Camat, Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Purwakarta, para petani Manggis dan hortikultura, insan Pers dan media, serta masyarakat Purwakarta. (jainul abidin/***)