Pesan Bupati Ambu Anne, Jangan Panik Menghadapi Omicron Tetap Disiplin Prokes

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika didampingi, Dandim 0619/PWK, Waka Polres dan Sekda H. Iyus Permana

Ambu Anne juga berharap agar masyarakat tetap waspada, karena penyebaran omicron dua kali lebih cepat daripada varian delta, maka yang paling penting adalah penerapan prokes 5M dan 3T.

Sebelumya, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam arahannya ia meminta laporan yang lebih rinci dari para Gubernur tentang situasi Covid-19 di tiap provinsi yang mencakup; progress konversi tempat tidur RS dan keterisiannya saat ini, jumlah kasus aktif dan rawat inap RS berdasarkan gejala, kondisi pasien yang meninggal, kapasitas dan keterisian isolasi terpusat dan rogress penyediaan asrama atau hotel untuk tenaga kesehatan.

“Saya juga minta Kemenkes, BNPB, dan para Kepala Daerah memberikan edukasi yang luas kepada masyarakat tentang karakteristik omicron yang berbeda dengan delta,” kata Luhut.

LBP juga meminta para Kepala Daerah mencari keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi. dan dihadapkan pada karakteristik yang berbeda dari omicron, tidak perlu menerapkan rem yang terlalu keras terhadap ekonomi. Namun protokol kesehatan dan displin penggunaan Peduli Lindungi harus ditingkatkan, serta vaksinasi dosis 1, 2, maupun booster harus diakselerasi.

“Saya minta Bupati, Wali Kota, Dandim, dan Kapolres Kabupaten Kota yang belum mencapai target vaksinasi dosis 2 untuk meningkatkan kecepatan vaksinasinya. Masa transisi akan diusulkan diperpanjang selama dua minggu untuk memberikan waktu tambahan pada kabupaten kota untuk mencapai target,” demikian LBP. (Diskominfo Purakarta)