Abdul juga menambahkan “Masyarakat Desa tidak akan sejahtera jika masih buang sampah sembarangan, karena kotoran akan merembes ke tanah dan masuk ke dalam air yang akhirnya diminum. Ini bisa menyebabkan anak anak diare, konsekuensi yang bisa dihadapi jika seorang anak terus menerus terserang penyakit, salah satunya adalah menghambat kinerja otak. Ini adalah salah satu pemicu terjadinya stunting, Kalau anak-anak diare terus menerus, mereka akan kekurangan gizi, berat badan menurun, Kalau anak sering sakit otak bisa tidak berkembang walaupun sudah disekolahkan, maka dari itu saya selaku KKM mengucapkan terima kasih atas adanya program Pamsimas di Desa saya”, tutupnya.
Ditempat yang sama, Rise, selaku Satlak Pamsimas juga menambahkan” air minum dan sanitasi sangat penting, inilah program Pemerintah Pusat, bersama bersinergi menggapai desa-desa di Indonesia yang masih kurang sanitasi dan air bersih.
“Program PAMSIMAS di Desa Cikaobandung Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta, telah berhasil menyediakan tambahan pelayanan air bersih bagi 185 KK masyarakat Desa, Kegiatan Kesehatan di sekolah, Kegiatan Kesehatan Masyarakat dengan pembuatan TCT serta adanya Kegiatan Pelatihan Konstruksi bagi Satlak serta menambah lapangan pekerjaan bagi masyarakat Desa Cikaobandung ditengah pandemi covid saat ini”, tambah rise. (Budi A. Permana)