Tersedia 40 Layanan Publik di Acara Gempungan Buruan Urang Lembur

Bupati Purwakarta, Ambu Anne Ratna Mustika

“Sementara ini, di Kecamatan Plered sedang berjalan program dari Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, diantaranya DAK Perumahan di Desa Gandasoli, DAK air minum di Desa Plered, Pembangunan TPT di Kampung Cipami Desa Citeko, Sarana air bersih di Desa Palinggihan dan Babakan Sari, MCK di Desa Anjun, Kegiatan Jaling Karya Bakti TNI di Desa Cibogogirang dan Kampung Pangkalan Desa Palinggihan dan Kegiatan Jaling Sekolah di Desa Citeko,” jelas Ambu Anne.

Selain itu, dari Dinas PUTR juga sedang menjalankan program Pemeliharaan berkala jalan Bojongloa Desa Rawasari, Peningkatan Drainase Pembuangan di Desa Palinggihan, Peningkatan saluran irigasi di Desa Cibogogirang, Rehabilitasi saluran irigasi di Desa Gandasoli, Sempur dan Desa Plered, Pemeliharaan (OP) saluran irigasi paket 3 di Desa Cihamerang, serta Karya Bhakti Penataan Areal Kuliner Sate Maranggi Plered.

Bupati Purwakarta juga mengucapkan terimakasih kepada jajaran Forkopimda beserta seluruh stakeholder yang telah berpartisipasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Purwakarta. “Diharapkan kegiatan Gempungan ini dapat dilaksanakan secara rutin sehingga masyarakat pedesaan mendapatkan pelayanan yang merata seperti masyarakat di perkotaan,” ujarnya.

Sebar Paket Sembako untuk Lansia

Kegiatan Gempungan tersebut juga dilanjutkan dengan Kegiatan Bale Sauyunan, yaitu penyerahan paket sembako bagi para lansia di kedua desa tersebut.

Terdapat 100 paket sembako yang dibagika  kepada warga masyarakat Desa Rawasari dan 100 paket untuk masyarakat Desa Gandasoli yang tidak bisa beraktivitas seperti biasa atau kesehariannya lebih banyak di rumah. Paket sembako ini diharapkan  dapat meringankan beban warga, khususnya para lansia.

Kata Ambu Anne, paket sembako tersebut juga sebagai bentuk perhatian pemerintah Kabupaten Purwakarta untuk membantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari terutama bagi yang sempat terdampak oleh pandemi.

“Diharapkan dengan semakin kecilnya kasus pandemi masyarakat bisa menjalani kegiatan normal seperti biasa meski masih ada beberapa batasan dan tidak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi,” demikian Ambu Anne. ( Rilis Diskominfo )