Jika Vaksin Tak Dikirim, Gubernur Ridwan Kamil Harus Tanggungjawab Bila Kasus Covid di Purwakarta Makin Tinggi

Ketua DPRD Purwakarta, H. Ahmad Sanusi, SM (pakai batik) saat memantau vaksinasi di kampus Al-Muhajirin

TrendPurwakarta.com – Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika menyatakan kiriman vaksin dari provinsi Jawa Barat belum juga datang. Padahal, stok vaksin di bulan Juli 2021 ini sudah kosong.

Anne mengaku, sudah berkali-kali dirinya mengajukan kepada pemerintah provinsi Jawa Barat agar segera mengirimkan vaksin mengingat tingkat penyebaran wabah Covid-19 di Purwakarta masih cukup tinggi, kendati sudah ada penurunan penderita Covid dan ketersediaan tempat perawatan disetiap rumah sakit sejak dilakukan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 Juli hingga 20 Juli 2021.

“Saya sudah berulangkali mengajukan agar pengiriman vaksin untuk Purwakarta segera dikirimkan mengingat di bulan Juli ini kita sudah tidak punya stok vaksin. Bulan Juli ini stok di Purwakarta sudah kosong,”ungkap Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika saat memantau kegiatan vaksinasi untuk anak sekolah di kampus sekolah Pondok Pesantren Modern Al-Muhajirin, Jl. Ipik Gandamanah. Vaksin yang diguankan untuk vaksinasi terhadap anak-anak sekolah setempat bantuan serbuan vaksin melalui Kodim 0619/PWK dari Korem 063/Sunan Gunung Jati, Kamis (22/7/2021).

Ketua DPRD Ahmad Sanusi (pakai batik)

Mananggapi pernyataan Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika yang menyatakan bahwa pengiriman vaksin dari provinsi Jawa Barat belum datang juga bahkan sudah berulangkali diajukan sampai-sampai stok vaksin kosong, Ketua DPRD Purwakarta, H. Ahmad Sanusi, SM mendukung langkah yang sudah ditempuh Bupati Purwakarta.