Pemkab Purwakarta Bentuk Tim Penuntun Terintegrasi Guna Menekan Angka Kematian Ibu dan Bayi

rapat evaluasi kematian ibu dan bayi

“Sedangkan angka kematian bayi (AKB) di Purwakarta menurun. Tahun 2019 terdapat 77 kasus kematian bayi, dan turun menjadi 72 kasus pada tahun 2020,” tuturnya.

Kata Ambu Anne, kasus kematian ibu dan bayi, secara tidak langsung disebabkan oleh beberapa faktor. Diantaranya tenaga kesehatan yang ada, terutama pada sarana pelayanan dasar, fasilitas kesehatan, pengetahuan masyarakat, serta dukungan dari berbagai sektor dalam penanggulangan kematian ibu dan bayi.

“Upaya yang telah kami lakukan diantaranya, adalah dengan membangun Saung Ambu sebagai pelayanan dasar kesehatan masyarakat yang berada di desa-desa yang jaraknya jauh dari Puskesmas setempat. Serta membangun gedung Pelayanan Obstrectic Neonatal Emergensi Dasar (PONED) di beberapa Puskesmas,” ujarnya seraya berharap semua pihak dapat bersinergi dengan baik dalam penanggulangan kematian ibu dan bayi di Kabupaten Purwakarta. (001)